Dahlan : Ada 3 Proyek Besar BUMN di Papua
JAYAPURA—Upaya percepatan pembangunan di Papua dan Papua Barat yang diupayakan pemerintah pusat, terus diupayakan, termasuk oleh para Perusahaan BUMN. Meneg BUMN, Dahlan Iskan, mengatakan bahwa setidaknya akan ada tiga proyek besar yang akan dibangun oleh perusahaan-perusahaan yang saat ini ia bawahi.
Pembangunan PLTA Baliem 2 yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Jayawijaya dan Yahukimo adalah salah satunya. Proyek yang di 2016 dikatakannya akan bisa menghasilkan listrik di 10 Kabupaten yang ada di Pegunungan Tengah.
Lalu juga ada proyek pembangunan Pabrik sagu di wilayah Sorong Selatan yang akan dibangun oleh PT. Perhutani. Hal ini menurutnya sangat perlu karena pada kenyataannya harga Sagu di Papua sebagai daerah produsen SAGU lebih mahal dibandingkan di Jakarta, untuk itu dengan akan dibangunnya pabrik ini mulai Tahun 2013 akan bisa membuat harga Sagu menjadi lebih rendah. Yang terakhir adalah proyek pembangunan Pelabuhan Container di Sorong. Dahlan menjelaskan bahwa pelabuhan ini nantinya akan bisa di singgahi oleh Kapal yang mengangkut 3000 container. Dengan dibangunnya pelabuhan tersebut, ia menyatakan bahwa hal ini akan membuat harga barang di Papua dan Papua Barat akan lebih murah. “Saat ini container dari Jakarta ke Sorong Rp. 12 juta, bila pelabuhan ini sudah jadi maka harganya akan menjadi Rp. 6 juta,” tuturnya kepada wartawan di Bandara Wamena pada Rabu (01/08) siang
Pembangunan PLTA Baliem 2 yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Jayawijaya dan Yahukimo adalah salah satunya. Proyek yang di 2016 dikatakannya akan bisa menghasilkan listrik di 10 Kabupaten yang ada di Pegunungan Tengah.
Lalu juga ada proyek pembangunan Pabrik sagu di wilayah Sorong Selatan yang akan dibangun oleh PT. Perhutani. Hal ini menurutnya sangat perlu karena pada kenyataannya harga Sagu di Papua sebagai daerah produsen SAGU lebih mahal dibandingkan di Jakarta, untuk itu dengan akan dibangunnya pabrik ini mulai Tahun 2013 akan bisa membuat harga Sagu menjadi lebih rendah. Yang terakhir adalah proyek pembangunan Pelabuhan Container di Sorong. Dahlan menjelaskan bahwa pelabuhan ini nantinya akan bisa di singgahi oleh Kapal yang mengangkut 3000 container. Dengan dibangunnya pelabuhan tersebut, ia menyatakan bahwa hal ini akan membuat harga barang di Papua dan Papua Barat akan lebih murah. “Saat ini container dari Jakarta ke Sorong Rp. 12 juta, bila pelabuhan ini sudah jadi maka harganya akan menjadi Rp. 6 juta,” tuturnya kepada wartawan di Bandara Wamena pada Rabu (01/08) siang