SELAMAT DATANG DAN SELAAMAT MENGUNJUNGI WEBSITE UCHU NHELLY YOMAN SH M,Si DAN JANGAN LUPA TINGGALKAN KOMENTAR ATAU SARAN ANDA

Kamis, 11 Juli 2013

PERAN MAHASISWA DALAM ORGANISASI


PERAN MAHASISWA DALAM ORGANISASI
Oleh : Uchu Nelly Yoman SH. M.Si

A. Latar Belakang

pengertian organisasi merupakan sekumpulan orang-orang yang disusun dalam kelompok-kelompok, yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama, Organisasi adalah system kerjasama antara dua orang atau lebih, atau organisasi adalah setiap bentuk kerjasama untuk pencapaian tujuan bersama, organisasi adalah struktur pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja antara sekelompok orang pemegang posisi yang bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai tujuan tertentu.
Organisasi adalah unit sosial, terdiri dari sekelompok orang yang berinteraksi untuk mencapai rasionalitas tertentu. Sebagai unit sosial, organisasi terdiri dari orang-orang dengan latar belakang social ekonomi, budaya, dan motivasi yang berbeda. Pertemuan budaya dan motivasi orang-orang dari berbagai latar belakang yang berbeda mempengaruhi perilaku individual dan menimbulkan problem dalamproses keorganisasian kerena menyebabkan terjadinya benturan nilai-nilai individual yang dapat menjadi faktor pengganggu dalam upayamencapai tujuan organisasi. Oleh karena itu setiap organisasi perlu menciptakan nilai-nilai yang dianut bersama untuk membangun system  keorganisasian guna menyeragamkan pemikiran dan tindakan serta  mengubah perilaku individual ke perilaku organisasional. Organisasi sebagai wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, dalam memanfaatkan sumber daya organisasi secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Kerjasama yang terarah tersebut dilakukan dengan mengikuti pola interaksi antar setiap individu atau kelompok dalam berinteraksi ke dalam maupun ke luar organisasi. Pola interaksi tersebut diselaraskan dengan berbagai aturan, norma, keyakinan, nilai-2 nilai tertentu sebagaimana ditetapkan organisasi pola interaksi tersebut dalam waktu tertentu akan membentuk suatu kebiasaan bersama atau membentuk budaya organisasi yang senantiasa mengontrol anggota organisasi, dengan demikian budaya organisasi yang kuat merupakan pembentuk kinerja organisasi yang tinggi. Budaya organisasi kerap kali digunakan sebagai salah satu determinan alat dan kunci untuk keberhasilan atau kegagalan dalam pencapaian strategi usaha organisasi.

B. Jenis-Jenis Organisasi
Adalah
1.     Organisasi Formal

Organisasi formal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang mengikatkan diri dengan suatu tujuan bersama secara sadar, serta dengan hubungan kerja yang rasional. Contoh : Perseroan terbatas, Sekolah, Negara, dan lain sebagainya.

2.    Organisasi Informal

Organisasi informal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang telibat pada suatu aktifitas serta tujuan bersama yang tidak disadari. Contoh : Arisan ibu-ibu sekampung, belajar bersama anak-anak SD dan lain-lain.


C. Tujuan organisasi
Tujuan Organ
Ciri – Ciri Organisasi
Kalau kita memperhatikan penjelasan di atas tentang pengertian organisasi maka dapatlah di katakan bahwa setiap bentuk organisasi akan mempunyai unsur-unsur tertentu, yang antara lain sebagai berikut:

1. Sebagai Wadah Atau Tempat Untuk Bekerja Sama
Organisasi adalah merupakan merupakan suatu wadah atau tempat dimana orang-orang dapat bersama untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan tanpa adanya organisasi menjadi saat bagi orang-orang unutk melaksanakan suatu kerja sama, sebab setiap orang tidak mengetahui bagaiman cara bekerja sama tersebut akan dilaksankan. Pengertian tempat di sini dalam ari yang konkrit, tetapi dalam arti yang abstrak, sehingga dengan demikian tempat sini adalah dalam arti fungsi yaitu menampung atau mewadai keinginan kerja sama beberapa orang untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam pengertian umum, maka organisasi dapat berubah wadah sekumpulan orang-orang yang mempunyai tujuan tertentu misalnya organisasi buruh, organisasi wanita, organisasi mahasiswa dan sebagainya.

2. Proses kerja sama sedikitnya antar dua orang
Suatu organisasi, selain merupakan tempat kerja sama juga merupaka proses kerja sama sedikitnya antar dua orang. Dalam praktek, jika kerja sam atersebut di lakukan dengan banyak orang, maka organisasi itu di susun harus lebih sempurna dengan kata lain proses kerja sama di lakukan dalam suatu organisasi,mempunayi kemungkinan untuk di laksanakan dengan lebih baik hal ini berarti tanpa suatu organisasi maka proses sama itu hanya bersifat sementara, di mana hubungan antar kerja sama antara pihak-pihak bersangkutan kurang dapat diatur dengan sebaik-baiknya.

3. Jelas tugas kedudukannya masing-masing
Dengan adanya organisasi maka tugas dan kedudukan masing-masing orang atau pihak hubngan satu dengan yang lain akan dapat lebih jelas, dengan demikian kesimpulan dobel pekerjaan dan sebagainya akan dapat di hindarkan. Dengan kata lain tanpa orang yang baik mereka akan bingung tentang apa tugas-tugasnya dan bagaimana hubungan antara yang satu dengan yang lain.

4. Ada tujuan tertentu
Betapa pentingnya kemampuan mengorganisasi bagi seorang manajer. Suatu perencana yang kurang baik tetapi organisasinya baik akan cendrung lebih baik hasilnya dari pada perencanaan yang baik tetapi organisasi tidak baik.

Unsur – Unsur Organisasi
Secara sederhana organisasi memiliki tiga unsur, yaitu ada orang, ada kerjasama, dan ada tujuan bersama. Tiga unsur organisasi itu tidak berdiri sendiri-sendiri, akan tetapi saling kait atau saling berhubungan sehingga merupakan suatu kesatuan yang utuh. Adapun unsur-unsur organisasi secara terperinci adalah :

1. Man
Man (orang-orang), dalam kehidupan organisasi atau ketatalembagaan sering disebut dengan istilah pegawai atau personnel. Pegawai atau personnel terdiri dari semua anggota atau warga organisasi, yang menurut fungsi dan tingkatannya terdiri dari unsur pimpinan (administrator) sebagai unsur pimpinan tertinggi dalam organisasi, para manajer yang memimpin suatu unit satuan kerja sesuai dengan fungsinya masing-masing dan para pekerja (nonmanagement/workers). Semua itu secara bersama-sama merupakan kekuatan manusiawi (man power) organisasi.

2. Kerjasama
Kerjasama merupakan suatu perbuatan bantu-membantu akan suatu perbuatan yang dilakukan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama. Oleh karena itu, semua anggota atau semua warga yang menurut tingkatan-tingkatannya dibedakan menjadi administrator, manajer, dan pekerja (workers), secara bersama-sama merupakan kekuatan manusiawi (man power) organisasi.

3. Tujuan Bersama
Tujuan merupakan arah atau sasaran yang dicapai. Tujuan menggambarkan tentang apa yang akan dicapai atau yang diharapkan. Tujuan merupakan titik akhir tentang apa yang harus dikerjakan. Tujuan juga menggambarkan tentang apa yang harus dicapai melalui prosedur, program, pola (network), kebijaksanaan (policy), strategi, anggaran (budgeting), dan peraturan-peraturan (regulation) yang telah ditetapkan.

4. Peralatan (Equipment)
Unsur yang keempat  adalah peralatan atau equipment yang terdiri dari semua sarana, berupa materi, mesin - mesin, uang, dan barang modal lainnya (tanah, gedung/ bangunan /kantor).

D. Peran Mahasiswa Dalam Organisasi
Mahasiswa memiliki kunci penting dalam perubahan sosial didalam masyarakat, lantaran mahasiswa merupakan agent of change dalam pembangunan.Maka dari itu mahasiswa diharapkan memiliki prinsip dan idealisme yang kuat terhadap dirinya sendiri dan tidak mudah terprovokasi.
keterlibatan mahasiswa dalam suatu wadah organisasi menjadi salah satu langkah bagi mahasiswa untuk berperan serta dalam perubahan sosial. Oleh karena itu,diharapkan  agar mahasiswa terlibat aktif dalam organisasi kampus  maupun organisasi diluar kampus yang ada.‘’ Mahasiswa harus terlibat aktif dalam organisasi.Karena organisasi dapat menumbuhkan semangat baru dan memberikan dampak yang positif bagi mahasiswa.Namun mahasiswa juga harus berhati-hati dalam memilih organisasi.Karena banyak organisasi yang tumbuh ’’liar’’ dan ingin membawa kepentingan segelintir orang tapi mengatasnamakan mahasiswa,’’
Terkait peran strategis yang dimiliki oleh seorang mahasiswa dalam sebuah organisasi kampus,  mahasiswa memiliki peran yang strategis yang bisa mengontrol kebijakan pemerintah. ‘’Unjuk rasa merupakan salah satu cara yang ditempuh oleh mahasiswa untuk mengontrol kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan masyarakat,’’

E.  Manfaat Dari Belajar Organisasi

Secara tidak sadar, banyak orang yang mengesampingkan organisasi. Padahal dengan mengikuti organisasi, banyak hal yang bisa didapatkan dari organisasi. Meskipun pada saat mengikuti organisasi orang tersebut sering bersusah payah dan terkuras waktunya untuk organisasi.

Orang yang suka berorganisasi biasanya jarang memanfaatkan waktunya untuk bersantai dan melakukan hal yang tidak berguna. Karena daripada Dia hanya berdiam diri dan melakukan hal yang kurang berguna, Dia memilih untuk berbuat sesuatu yang bisa berguna bagi orang lain. Entah itu dengan mencari informasi tentang apapun yang bisa digunakan untuk mengembangkan organisasinya.

Banyak juga yang beranggapan bahwa organisasi itu membuat orang capek, membuang waktu saja, melakukan hal yang sia-sia, dan tidak bermanfaat. Persepsi itu adalah persepsi yang tidak benar. Karena dengan mengikuti organisasi berarti sama juga dengan belajar.

Jadi, jika belum pernah mengikuti organisasi sama sekali, lebih baik segera mengikuti organisasi dengan tujuan yang pertama adalah belajar. Meski beberapa orang memiliki keinginan yang berbeda dalam masuk organisasi. Entah itu karena ingin memperoleh jabatan, untuk mencari pacar atau calon pendamping hidup atau hanya untuk iseng-iseng semata. Padahal, dengan mengikuti orfanisasi banyak keuntungan yang bisa didapatkan dalam mengikuti organisasi, antara lain :

1. Bisa belajar gratis
Maksudnya belajar gratis ialah bisa berbagi pengalaman antara anggota atau orang yang juga berada dalam satu organisasi tersebut atau belajar dari orang yang berasal dari organisasi lain. Karena belajar tidak hanya di sekolah saja, belajar bisa dilakukan di manapun kita berada.

2. Mendapatkan banyak teman
Orang yang awalnya memiliki teman sedikit, bisa memiliki teman yang banyak karena mengikuti organisasi. Otomatis, bisa saling kenal dengan teman lain yang ada di dalam organisasi tersebut.

3. Mendapatkan banyak ilmu yang bermanfaat
Awal yang baik adalah dengan mengikuti organisasi. Banyak ilmu yang bermanfaat bisa didapatkan dari ketua, sekretaris, bendahara dan anggota lain yang memiliki potensi yang berbeda.

4. Lebih banyak pengalaman
Banyak pengalaman bisa didapatkan dengan berbagai kegiatan yang ada dalm organisasi tersebut. Jika tidak mengikuti organisasi, berarti tidak melakukan kegiatan yang bisa menambah pengalaman.


5. Menambah keterampilan dan mengasah keterampilan
Menambah keterampilan berarti jika kita memiliki keterampilan lain(misalnya membuat kue lapis), kemudian dengan mengikuti organisasi itu, bisa membuat ayam bakar dengan belajar dari orang yang mahir dalam membuat ayam bakar dalam suatu organisasi tersebut. Mengasah keterampilan berarti jika memiliki keterampilan membuat kue lapis tapi belum begitu sempurna, kemudian dengan megikuti organisasi itu bisa menyempurnakan kue lapis yang awalnya belum sempurna.

6. Membantu untuk bisa mendapatkan penghasilan (tambahan penghasilan)
Mendapatkan penghasilan di sini termasuk hal yang bonus atau hal yang tidak terduga untuk bisa didapatkan, karena mendapatkan penghasilan berarti orang tersebut memiliki usaha atau produk untuk bisa dipasarkan di organisasi tersebut. Misalnya saja, orang yang memiliki usaha atau keterampilan membuat kue molen, dengan adanya organisasi itu, maka kue molen itu bisa dijual di mana organisasi itu berada dengan meminta ijin kepada pihak yang berwenang. Bisa juga orang yang menjual pulsa, dengan mengikuti organisasi itu, ketika ada teman yang membutuhkan pulsa tidak perlu jauh-jauh ke tempat lain. Cukup bisa bilang kepada orang yang menjual pulsa dalam satu organisasi tersebut.


F.  Kesimpulan
 Organisasi adalah wadah berkumpulnya sekelompok orang yang memiliki tujuan bersama, kemudian mengorganisasikan diri dengan bekerja bersama-sama dan merealisasikan tujuanya. Organisasi adalah wadah yang memungkinkan masyarakat dapat meraih hasil yang sebelumnya belum dapat dicapai oleh individu secara sendiri-sendiri. (James L. Gibson, 1986).

Pada dasarnya orang tidak bisa hidup sendiri. Sebagian besar tujuannya dapat terpenuhi apabila ada interaksi sosial dengan orang lain. Sebagai mahluk sosial, manusia tidak bisa hidup sendiri karena manusia memiliki kebutuhan terhadap manusia lainnya. Karena itulah biasanya manusia berkumpul dan membentuk kelompok, yang disebut dengan organisasi. Karang Taruna, perusahaan, kerajaan, negara, adalah bentuk-bentuk dari organisasi. Bahkan sebuah organisasi kejahatan pun pada dasarnya juga adalah sebuah organisasi, dimana mereka bergabung dan berkumpul karena memiliki tujuan dan kepentingan yang sama. Organisasi yang paling kecil yang kerap kita jumpai adalah keluarga. Keluarga pada hakikatnya adalah sebuah organisasi. Keluarga adalah satuan organisasi terkecil yang pertama  kali dikenal oleh setiap manusia



0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan anda. silakan tinggalkan pesan, kritik, saran, dan komentar anda yang sangat saya harapkan.

BAGAIMANA MENURUT ANDA PENAMPILAN BLOK KAMI:


DISINIH LAYANAN IKLAN

SEMUA UKURAN TERSEDIA

KAOS

KAOS
ADA YANG MOINAT SILAKAN PESAN.



Translate

 

Copyright © PROFIL NELLY YOMAN SH MSI Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger